Diskes Janji Akan Kirimkan Petugas Tetap Ke Polindes Laksamana
SIAK- Dinas Kesahatan (Diskes) Kabupaten Siak berjanji akan secepatnya mengirimkan petugas (Bidan) ke Polindes Desa Laksamana, Kecamatan Sabak Auh, Siak. Saat ini yang bertugas di tempat tersebut adalah Petugas pembantu, sehingga pelayanannya hanya pagi, sementara warga setempat sangat membutuhkan keberadaan petugas hingga sore bahkan hingga malam.
Kepala Diskes Toni Chandra melalui Sekretaris Diskes Syaifullah, Selasa (19/2) mengatakan, terkait keluhan masyarakat di desa tersebut pada pelayanan polindes yang ada, maka pihaknya akan secepatmungkin akan mengirimkan petugas tetap. “Informasi dari pihak Puskesmas Kecamatan, petugas di Polindes tersebut merupakan petugas pembantu yang didatangkan dari desa lain, dengan itu pelayanan yang diberikan tidak bisa sampai petang. Kami akan cros cek ke lapangan terkait pelayan di Polindes tersebut, kalau memang masyarakat membutuhkan kami akan sesegera mungkin mengirimkan Bidan sebagai petugas tetap,” katanya
Namun, Syaifullah tidak berani memberikan keterangan waktu yang tepat kapan akan diturunkan petugas tetap tersebut. “Pokoknya secepatnya,” kata Syaifullah
Syaifullah menambahkan, pihaknya akan bekerja sama dengan Puskesmas Kecamatan sementara, Kepala Puskesmas Kecamatan Sabak Auh masih baru, untuk itu akan diberikan kesempatan untuk mengevaluasi, setelah itu akan dimintai keterangan terkait masalah tersebut. “Kepala Puskesmanya baru satu bulan menjabat, untuk itu kami beri kesempatan untuk mengevaluasi kerja pelayan kesehatan di wilayak kecamatan tersebut, dan akan kami minta keterangan,” jelas Syaifullah.
2 Pintu Kedai Terbakar
SUNGAI MEMPURA - Sebuah kios counter HP dan
kedai nasi di Jl Sudirman Desa Bneteng Hulu, RT/RW 03/01 Kecamatan Sungai
Mempura tepatnya samping Pasar Pagi Bunda, dekat terminal lama, Selasa (19/2)
terbakar, diduga api berasal dari konsleting listrik.
Saksimatan Mustafa warga setempat mengatakan,
hal itu terjadi sekitar pukul 10 Wib, saat dirinya meilihat api berkobar di
atas atap kios tersebu dirinya langsung berteriak, dengan spontan warga
berbondong-bondong datang memadamkan api, tidak lama kemudian 2 unit mobil
pemadam dari dinas datang.
Kedai dan kios tersebut milik Maryono (53) warga
Bneteng Hulu, Maryono mengaku selain dijadikan tempat usaha bangunan tersebut
sekaligus dijadikan tempat tinggalnya. "Saat kejadian kami sedang di luar,
dan pintu kami kunci, sehingga barang-barang susah diselamatkan. Beruntung
tidak ada angin, sehingga api tak meluas ke bangunan lain, kalau sempat
menjalar ke pasar kan banyak yang dirugikan," ungkapnya.
Kejadian tersebut tidak menelan korban jiwa,
hanya saja seluruh pelaratan elektronik dan perabot dirumah tersebut
rusak.terkena api yang berjatuhan. “Belum sempat kami data, yang terlihat rusak
Hp yang di jual dan Hp pribadi, 2 unit kulkas, TV dan peralatan lainnya,” jelas
Mayono.
Kapolres Siak AKBP Sugeng Putut Wicaksono
melalui Kapolsek Siak AKP Arwin membenarkan adanya kebakaran tersebut. “Api
berasal dari konsleting listrik, dalam kejadian ini tidak ada yang bisa di
pidanakan, karena berupa musibah,” jelas AKP Arwin
Kapolsek Menghimbau pada masyarakat, untuk
berhati-hati jika hendak menambah titik lampu listrik, karena akibat menyambung
litrik dengan bahan dan cra yang tidak tepat dapat mengakibatkan kebakaran.
No comments:
Post a Comment